Objektif kajian ini ialah untuk meneliti kompetensi moral murid tingkatan empat di daerah, Dalat, Sarawak untuk menangani isu tingkah laku moral. Instrumen Moral Competency Inventory (MCI) telah digunakan untuk mengukur komponen pengetahuan moral, pertimbangan moral, emosi moral dan perlakuan moral. Seramai 199 orang murid dipilih secara rawak berlapis untuk dijadikan responden. Data yang dikutip dianalisis dengan menggunakan statistik diskriptif dan inferens. Analisis statistik Ujian-t menunjukkan tidak terdapat perbezaan yang signifikan kompetensi moral dengan jantina dan aliran tingkatan. Hasil keputusan ANOVA juga menunjukkan tidak terdapat perbezaan yang signifikan kompetensi moral murid dengan tahap pendidikan dan sektor pekerjaan ibu bapa. Skor min yang tinggi dalam pengetahuan moral dan perasaan moral menunjukkan kedua-dua komponen ini menyumbang kepada kompetensi moral dan wujud korelasi yang kuat di antara keempatempat komponen dalam kompetensi moral. Implikasi kajian menunju.....

505 hits